BANDUNG, KOMPAS.com — Visi Pembangunan Ekonomi Indonesia 2025 disusun dengan sasaran kenaikan nilai nominal produk domestik bruto dari 800 miliar dollar AS saat ini menjadi 3,8 triliun-4,5 triliun dollar AS. Ini dimungkinkan dengan memperkuat program pengembangan koridor ekonomi Indonesia yang akan membagi wilayah domestik ke dalam enam kawasan pusat pertumbuhan.
Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengungkapkan hal tersebut di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (12/2/2011), saat
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment